'THEY ARE STILL NO.1'

Kenapa ya musik-musik yang terasa kualitasnya dinegeriku ini kebanyakan hanya musik-musik yang berasal dari kaum indie saja??? koq bisa bilang seperti itu?? aku akan menjelaskan. begini, menurutku musisi indie itu lebih jujur, apa adanya dalam menyajikan musik yang mereka bawakan, tegas tapi tidak memaksakan pendengarnya untuk menyukai musiknya itu sendiri. contohnya saja dari aliran musik yang mereka bawakan yang rata-rata tidak umum seperti jazz, swing, punk, reggae, ska hingga black metal sekalipun! mereka berani dan tidak ambil pusing dengan aliran yang mereka pilih karena kebanyakan musisi indie itu bermain musik bukan karena uang semata. niat mereka lebih kepada memuaskan hobby mereka. masalah laku atau tidak? banyak peminatnya atau tidak? mereka sama sekali tidak ambil pusing. mereka lebih memilih jalur yang tidak mainstream daripada harus pusing dan terkekang dengan aturan dari label. dan yang paling aku salut dari mereka adalah mereka memproduksi semuanya sendiri (sudah jelas itu berarti modalnyapun diambil dari uang saku mereka). menurutku seharusnya acara-acara penghargaan musik yang ada di televisi sekarang ini nominasinya dipenuhi dengan musisi-musisi seperti mereka. karya original mereka memang layak di apresiasi. coba saja bandingkan dengan musik-musik yang umum terdengar di radio maupun yang muncul di televisi saat ini! kalau kita bicara kualitas, jelas musik indie jauh diatas mereka yang terikat dengan label. bermain musik hanya untuk uang dan popularitas saja?? (sangat alay). aku tidak bermaksud meremehkan musik-musik yang sekarang lagi musim, ini sekedar pendapatku saja sebagai pendengar sekaligus penikmat musik. 

Nah, dari sekian banyaknya musisi-musisi indie yang kusuka, ada 2 band indie yang masuk list favoritku. mereka adalah 'WHITE SHOES & THE COUPLES COMPANY' dan 'MOCCA'. aku sangat mengagumi karya-karya mereka sejak jaman SMA dulu. lagu yang easy listening, ringan tapi mewah. benar-benar lagu yang sangat pantas bila ku beri label 'MASTERPIECE'. sekarang, aku akan membahasnya satu persatu.

~WHITE SHOES & THE COUPLES COMPANY~

Sebuah band kecil yang sedikit dipengaruhi semangat akustik para musisi klasik jazz di tahun 30-an. dengan classic arrangement yang dibubuhi sedikit retro disco, easy listening accoustic ballads dan sedikit sentuhan nada dari keyboard mainan anak-anak keluaran akhir 70'an. pada tahun 2002  bulan agustus,  disebuah kampus dibilangan jakarta pusat. dua orang mahasiswa seni rupa, aprillia apsari (sari) & yusmario farabi (rio) yang sedang menjalin hubungan asmara memutuskan untuk membuat sebuah group musik dengan mengajak teman satu fakultas mereka yang bernama saleh. maka terbentuklah formasi pertama group musik white shoes & the couples company. sari pada posisi vokal dan violin, rio pada posisi gitar rythem, serta saleh pada posisi gitar melody. dengan formasi awal ini mereka tampil pertama kali pada sebuah acara kampus. namun tampil bertiga bukanlah rencana yang pertama, karena dari awal sebenarnya sari dan rio ingin sekali mengajak sepasang suami istri dari fakultas musikn ricky surya virgana & mela. tetapi karena sibuk mengajar dan mengisi beberapa orchestra, mereka tak dapat di temui. selang beberapa bulan, mulailah sepasang suami istri tersebut bergabung dalam white shoes & the couples company, ricky pada posisi bass dan cello, serta mela pada posisi keyboard, piano dan viola.

~MOCCA~

kelompok musik asal bandung. beranggotakan riko prayitno (gitar), arina ephipania (vocal & flute), ahmad pratama (bass), dan indra massad (drum). pada mulanya arina dan riko adalah teman satu kampus di institut tekhnologi nasional bandung. mereka tergabung dalam sebuah band kampus tahun 1997'an. karena tidak cocok dengan anggota yang lain, arina dan riko'pun sepakat mendirikan 'MOCCA'. dua tahun kemudian mereka bertemu dengan indra dan toma. indra dan toma merupakan teman satu kampus, mereka belajar desain produk di institut tekhnologi nasional bandung, dan bergabung dengan 'MOCCA' pada waktu yang sama. mocca pertama kali muncul pada kompilasi delicatessen di tahun 2002, dan langsung merebut hati penggemar.